The Moon That Embraces the Sun & City Hunter adalah dua drama Korea yang sama-sama terkenal baik di Koreanya sendiri maupun di Indonesia dan negara lain. Chingudeul pecinta drama Korea pasti tau kan drama City Hunter yang diperankan Lee Min Ho dan Goo Ha-ra, dan drama The Moon That Embraces the Sun yang diperankan sama Han Ga-in dan Kim Soo-hyun.
Dalam kedua film ini, banyak obyek-obyek wisata yang dijadikan lokasi syuting lho. Buat yang sudah menonton pasti pengen banget wisata kesana kan? Nah berikut ini info lokasi-lokasi syuting kedua drama ini yang mungkin bisa chingudeul kunjungi jika ke Korea Selatan:
The Moon That Embraces the Sun
Untuk lokasi syuting drama The Moon That Embraces the Sun yang saat ini ramai dikunjungi wisatawan asing dan lokal bisa dilihat disini:
1. Choi Champandaek (Kediaman of Choi Champan)
Kediaman Choi Champan adalah latar dari novel Korea terkenal berjudul Tori (Daratan), dan juga sebagai lokasi film yang terkenal. Di drama ini, tempat ini merupakan tempat dimana Yeon-Woo menghabiskan masa kecilnya. Kediaman ini berbentuk Hanok dan juga memamerkan berbagai perlengkapan yang menggambarkan kehidupan dan budaya pada akhir zaman Dinasti Joseon. Pemandangan disini sangat indah dan asri dengan halaman luas dan berdekatan dengan sungai Seomjingang. Pada musim semi, area ini dipenuhi bunga-bunga sakura yang bermekaran disekitar sungai, dan pada musim gugur, area ini menjadi lokasi Festival Sastra Toji.
Info tentang Choi Champandaek ada disini: http://english.visitkorea.or.kr/enu/SI/SI_EN_3_1_1_1.jsp?cid=1567694
2. Yongin MBC Dramia
Yongin MBC Dramia adalah lokasi pembuatan film sejarah Korea seperti Jumong, Queen Seondeok, dan Dong Yi. Fasilitas berupa bangunan disini terdiri dari tiga kerajaan Korea (Goguryeo, Baekje, dan Silla, antara abad ke-4 sampai ke-7) ke Dinasti Joseon (1392 – 1910). Dalam drama The Moon That Embraces the Sun, tempat yang paling banyak dijadikan lokasi syuting adalah istana kerajaan. Bersamaan dengan makin meningkatnya popularitas drama Korea, Yongin MBC Dramia menjadi obyek wisata utama para wisatawan.
Info lengkap tentang Yongin MBC Dramia ada disini: http://english.visitkorea.or.kr/enu/SI/SI_EN_3_1_1_1.jsp?cid=1321483
3. Korean Folk Village
Tampilan Desa Tradisional Korea berkisar tentang gaya hidup dan rumah pribadi pada zaman Dinasti Joseon. Hal ini ditunjukkan pada berbagai perlengkapan dari zaman itu, termasuk alat-alat rumah tangga, alat-alat pertanian, dan kerajinan. Berbagai acara diselenggarakan berdasarkan musim, seperti pertunjukan musik khas petani, tarian tightrope, dan rekonstruksi pernikahan tradisional. Pasar di dalam desa menjual berbagai makanan tradisional seperti injeolmi (kue beras), bindaetteok (kacang hijau panekuk), pajeon (daun bawang panekuk), dan minuman tradisional Korea.
Info lengkap tentang Korea Folk Village ada disini: http://english.visitkorea.or.kr/enu/SI/SI_EN_3_1_1_1.jsp?cid=264121
City Hunter
Satu lagi lokasi pembuatan drama terkenal yang akan kto infokan disini. Berikut info lokasi-lokasi wisata di drama City Hunter:
1. Road of Wind di Jembatan Mapo
Dalam film City Hunter, The Road of Angin adalah lokasi di mana Yun Seong tersiksa oleh pikiran bahwa ibunya tidak hidup bahagia. Road of Wind adalah jalanan sepanjang Jembatan Mapo sampai dekat Taman Yeouido, Road of Wind terkenal dengan pemandangan malamnya chingudeul. Pada malam hari pemandangan disini dan disekitar wilayah Jembatan Mapo dan Taman Yeouido sangat indah.
Info lokasi malam di Road of Wind bisa dilihat disini:
http://english.visitkorea.or.kr/enu/SI/SI_EN_3_1_1_1.jsp?cid=1256219
2. Seoul Color Park
Seoul Color Park adalah lokasi syuting diadegan Yun Seong meninggalkan Na Na pergi. Struktur seninya adalah tembok yang dipasang dengan 10 kelompok batangan bewarna (merah, biru, abu-abu, dll) yang bisa berubah warna tergantung pada sudut mana chingedeul lihat. Batangan-batangan ini dibuat untuk meniru bentuk gelombang di sepanjang Sungai Hangang, Tempat ini merupakan tempat favorit untuk akhir pekan bagi yang ingin berkumpul di sepanjang sungai.
Info tentang Seoul Color Park ada disini: http://english.visitkorea.or.kr/enu/SI/SI_EN_3_1_1_1.jsp?cid=1393354
3. Riverview 8th Street
Riverview 8th Street adalah sebuah observatorium yang terletak di hilir Jembatan Gwangjingyo. Observatorium ini memiliki ruang untuk pameran oleh seniman Korea dan non-Korea yang terkenal, sebuah panggung untuk musik jazz, rock, dan pertunjukan musik lainnya, dan tempat istirahat. Pandangan langsung ke Sungai Hangang bisa terlihat melalui lantai kaca dan dinding yang spektakuler. Di City Hunter, Riverview 8th Street muncul sebagai kantor Jin Pyo, tetapi juga lokasi syuting dari drama KBS 'Iris'.
Info lengpat tentang Riverview 8th Street bisa dilihat disini: http://english.visitkorea.or.kr/enu/SI/SI_EN_3_1_1_1.jsp?cid=1392370
4. Buam-dong
Terletak di Gunung Bugaksan, Buam-dong adalah salah satu permata tersembunyi Seoul. Daerah ini banyak terdapat kafe yang menawan, restoran yang unik, toko-toko, disini juga banyak bunga-bunga indah yang tumbuh subur. Dekat dengan Istana Gyeongbokgung dan Insa-dong, tempat ini terhubung ke Gerbang Changuimun dan Beteng Bugaksanseong. Buam-dong menawarkan campuran yang menyenangkan dari budaya, tradisi, dan kenyamanan. Dalam drama, tempat ini adalah rumah ibu Yun Seong. Buam-dong juga menjadi lokasi syuting drama My lovely Sam Soon ' dan The First Shop of the Coffee Prince”.
Info tentang Buam-dong ada disini: http://english.visitkorea.or.kr/enu/SI/SI_EN_3_1_1_1.jsp?cid=1382366
5. Taman Botanik BCJ (Byeokchoji) di Paju
Dibuka pada tanggal 9 September 2005, Taman Botani BCJ memiliki taman gaya Korea dan gaya Barat, bertemakan kebun, jalan setapak, kolam, rumah kaca, pusat pengalaman, dan lapangan rumput. Arboretum telah ditampilkan di dalam banyak drama TV dan di iklan-iklan. Dalam 'City Hunter,' ini mejadi lokasi syuting disaat adegan latihan menembak.
Info tentang Taman Botanik BCJ (Byeokchoji) di Paju bisa dilihat disini: http://english.visitkorea.or.kr/enu/SI/SI_EN_3_1_1_1.jsp?cid=1394373
Tidak ada komentar:
Posting Komentar