ANALISIS
MENYIMAK IKLAN TELEVISI
A. Nama Iklan
Mie Sedaap Cup
B. Bintang Iklan
Raditya Dika
C. Durasi Iklan
29 detik
D. Teks / Naskah Iklan
“Dulu hidup Gue basi banget, kalau kata kucing gue “kudeeet kudet”, Tapi sekarang gue cupdate! makan mie sedaap cup baru, pertama kali nih! mie cup dengan rasa yang up to date.
Cup date itu mie cup yang
isinya banyak, ada bal-balnya rasanya nyees
banget ..mccch.pengen gue pacarin.
rasanya sensasinya up to date.
Pecah enaknya!
Ini baru mie cup
berkualitas, rasa nggak bohong...
so update rasa lo..coba mie sedaap cup baru
Dari Wings food”
E. Identifikasi
Dalam
iklan ini cerita yang ingin disampaikan pada penonton iklan televisi adalah
kehidupan nyata seorang mahasiswa, penulis dan artis yang merasa hidupnya
membosankan dengan segala rutinitasanya,
Bagian 1: Bintang iklan
(Raditya Dika) menulis kata Hidup gue Basi banget pada layar komputernya.
Bagian 2: Animasi kucing
yang diisi dengan suara khas kucing yang mengatakan “kudeeet-kudet”. Pada iklan
ini, kucing seolah mengejek raditya dika bahwa Ia terlalu kurang mengikuti
perkembangan jaman.
Bagian 3: Raditya dika
selalu makan mie sedaap cup ( dilihat dari beganti-ganti baju)
Bagian 4: Tampilan Mie
sedaap cup
Bagian 5: Raditya Dika
mengajak penonton iklan untuk mengkonsumsi mie sedaap cup date.
Pada
intinya, Raditya Dika mengajak penonton iklan untuk mencoba mengkonumsi
mie sedaap cup date agar memiliki up date rasa yang baru atau tidak
ketinggalan jaman. Hal ini di karenakan tujuan iklan ini dalah memperkenalkan
mie sedaap cup date sebagai produk mie cup yang baru.
Dalam
iklan mie cup tersebut unsur pembangunnya adalah tuturan yang dinarasikan oleh
naratornya dalam bentuk narasi suara atau Teks + Nr visual. Iklan tersebut juga
dilengkapi dengan tulisan kata kunci-kata kunci yang menekankan kata-kata
menarik yang di ucapkan oleh bintang iklan.
1. Bahasa Iklan
Dalam
iklan tersebut raditya dika berhasil menunjukkan kepiawaiannya dalam
menggunakan kata-kata, kejelasan dan kehematan pada penggunaan gaya bahasa.
· Kalimatnya singkat dan mengena.
Raditya Dika hanya menggunakan kata-kata yang efektif untuk
menjelaskan informasi-informasi yang ingin disampaikan. Meskipun hanya dengan
kalimat yang singkat penonton iklan akan dapat dengan mudah mengkap informasi
iklan tersebut dan lebih mengena.
· Enak di baca
Dalam iklan tersebut tulisan-tulisan yang disajikan hanya
sedikit, yaitu berupa kata kunci-kata kunci yang penting, yang berfungsi untuk
menekankan kata-kata menarik yang disampaikan oleh bintang iklan. Selain itu
tulisan mudah dibaca karena ukurannya yang besar.
· Enak di dengar
Raditya dika menggunakan pelafalan yang khas dan intonasi atau
tekanan yang sesuai pada pilihan kata yang diucapkan. Dalam iklan tersebut
seolah-olah bintang iklan memang sedang bercerita atau mencurahkan hati kepada
temannya. Intonasi yang digunakannya tepat. Tetapi terdapat tuturan kata
yang tidak jelas bila tidak disimak secara seksama. Tuturan kata yang tidak
jelas tersebut yaitu “rasa nggak bohong”. Pada bagian itu intonasi memang bagus
akan tetapi lafalnya kurang jelas (terdapat kesengajaan).
· Gaya Bahasa
Gaya
bahasa dalam iklan tersebut dapat dikatakan cukup menarik penonton iklan.
Meskipun demikian pilihan kata yang digunakan banyak yang menggunakan kata
tidak baku. Tutur kata Bintang film sering menggunakan plesetan dan kata dari
bahasa inggris , seperti:
Gue basi banget
kudeeet kudet (Singkatan bahasa gaul
yang berkembang luas di masyarakat, terutama kawula muda)
gue cupdate. (plesetan yang dirangkai
dari merk dan bahasa inggris)
nyees banget!
Nih!
pengen gue pacarin
nggak
so update
muacch
Penggunaan kata-kata non baku di atas membuktikan bahwa ragam bahasa yang
digunakan pada peristiwa tutur dalam iklan televisi di
atas yaitu ragam santai. Ragam santai ditandai dengan adanya pemakaian bahasa yang sering tidak normatif , misalnya pada: muaach! Nyees banget! Kudet, update dan lain sebagainya.
atas yaitu ragam santai. Ragam santai ditandai dengan adanya pemakaian bahasa yang sering tidak normatif , misalnya pada: muaach! Nyees banget! Kudet, update dan lain sebagainya.
Kata
dari bahasa Inggris dinilai dapat mewakili citra kekinian yang
sempurna. Penggunaan kata dari bahasa asing sebagai pilihan bahasa yang digunakan pada peristiwa tutur dalam iklan televisi yaitu untuk menarik perhatian pemirsa atau penonton iklan televisi.
sempurna. Penggunaan kata dari bahasa asing sebagai pilihan bahasa yang digunakan pada peristiwa tutur dalam iklan televisi yaitu untuk menarik perhatian pemirsa atau penonton iklan televisi.
Penggunaan
tutur kata non baku ini sesuai dengan tujuan iklan yang lebih memasarkan pada
konsumen remaja yang kerap menikmati mie instan cup. Penggunaan kata non baku
dan plesetan tersebut digunakan untuk menciptakan suasana santai dan akrab
sesuai konsep iklan. Sehingga diharapkan ragam bahasa santai tersebut dapat
menarik minat penonton iklan untuk mengkonsumsi produk mie sedaap cup.
Penggunaan kata-kata plesetan yang baru adalah hal yang kreatif dalam dunia
iklan. Pada iklan ini contohnya pada kata “Kudet”, dimana kepanjangannya adalah
kurang update. Selanjutnya pada kata “cupdate” suatu plesetan baru yang sengaja
dibuat untuk memplesetkan kata update.
· Komunikatif
Iklan
tersebut dinilai komunikatif dalam menyampaikan makna yang ingin disampaikan.
Hanya saja pesan yang ditujukan lebih kepada remaja dan anak-anak. Bagi Orang
tua iklan tersebut kurang komunikatif karena konsep iklannya terdapat
penggunaan teknologi modern dan menggunakan ragam bahasa gaul.
2. Isi iklan
Isi
iklannya mengundang keingintahuan penonton iklan untuk mencoba bagaimana rasa
baru dari mie sedaap cup. Bintang iklan mengatakan mie cup yang berbeda dari
yang lainnya. Sehingga penonton iklan ingin mencoba dan membeli mie sedaap cup
tersebut. Dalam iklan tersebut tidak terdapat unsur-unsur menyesatkan.
3. Gambar Iklan
Gambar
iklan sangat menarik, tampilannya kreatif dan memikat anak muda sesuai dengan
konsep iklan. Ekspresi bintang iklan bagus dalam penjiwaan. Salah satunya dapat
terlihat saat perannya memakan mie sedaap cup. Akan tetapi gambar iklan kurang
mudah dipahami untuk orang tua yang tidak mengikuti perkembangan dunia gadget.
Iklan tersebut mensugestif orang untuk mengkonsumsi mie yang diiklankan. Dalam
iklan tersebut mensugestif pemirsa bahwa dengan mengkonsumsi mie tersebut rasa
mie akan mengupdate rasa mie. Karena mie sedaap cup tersebut memiliki terobosan
rasa yang baru dalam varian mie selama ini. Jadi iklan tersebut bersifat
sugestif.
F. Tabel Analisis Aspek Iklan
No
|
Dari Segi
|
Aspek
|
Keterangan
|
|
1
|
Bahasa Iklan
|
Kalimat singkat
|
****
|
|
2
|
Enak dibaca
|
****
|
||
3
|
Enak didengar
|
****
|
||
4
|
Gaya Bahasa Menarik
|
*****
|
Kreatif pilihan katanya, tetapi banyak yang tidak baku
|
|
5
|
Komunikatif
|
***
|
Kurang universal
|
|
6
|
Isi Iklan
|
Mengundang keingintahuan
|
*****
|
|
7
|
Ingin Mencoba
|
*****
|
||
8
|
Ingin memiliki
|
*****
|
||
9
|
Tidak menyesatkan
|
****
|
||
10
|
Gambar Iklan
|
Menarik
|
****
|
|
11
|
Orisinil
|
****
|
||
12
|
Mudah dipahami
|
***
|
Orang tua kurang dapat memahami
|
|
13
|
Sugestif
|
*****
|
Keterangan: Pemberian
tanda bintang dalam rentang 1- 5 bintang
G.
Gambar
Cuplikan Iklan Mie Sedaap Cup
Kesimpulan
Dari kegiatan menyimak iklan
mie sedaap cup tersebut kita dapat mengidentifikasi menginterprestasikan dan
menilai hasil intrepetasi makna dan menanggapi pesan yang tersirat dalam iklan
tersebut.
Dalam menyimak iklan tersebut
dibutuhkan kesengajaan yang nyata, memahami iklan dan menilai.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar