Kamu.....
Buat aku berada dibatas kesadaranku.
Kamu.....
Buat aku berada dibatas kewarasanku.
Kamu.....
Buat aku berada dibatas kemunafikanku.
Pikiranku terlampau terlalu jauh.
Membuat hilang kewarasan akan hidup ini.
Membuat lupa akan kamu....
Kamu yang selalu setia menunggu dihati.
Kenyataan hidup tak seperti yang ku mau.
Membuat lelah diri ini.
Memikirkan hal yang tak pernah terjadi.
Aku bukannya munafik.
Aku bukannya kecewa.
Aku bukannya mengeluh.
Tapi..
Bukankah hidup bisa lebih baik?
Bukankah hidup bisa lebih sempurna?
Tapi yang ku dapat sangat jauh dari kesempurnaan!
Begitu jauh dari apa yang kubayangkan!
Inginku layaknya manusia lain,,
Tak pernah kecewa dan hanya bahagia.
Tapi apa pantas aku bicara begitu?
Sementara banyak orang yang tesakiti akan ucapanku!
Hidup adalah pundi-pundi kecil kebahagiaan.
Terpotong akan kemunafikan.
Terberai akan permusuhan.
Tercerai oleh rasa ketidak adilan.
Putus asa ku....
Kerelaan ku......
Semata-mata bukan karna ingin ku.
Bukan karna kemauan ku.
Bukan karna nurani ku.
Aku terpaksa....!!!!
Membuat dirimu tak lagi mendengar rintih ku.
Membuat dirimu tak lagi melihat sakit ku.
Membuat dirimu tak lagi merasakan hati ku.
Jangan buat ku menyesal karna pilihan ku.
Jangan buat ku merana karena kemauan ku.
Jangan buat ku tersakiti karna keinginan ku.
Aku.......
Hanya memilih dirimu.
Hanya mau rasa sayang mu.
Hanya ingin cinta mu.
Buat aku selalu dihatimu.
Buat aku selalu mengenangmu.
Buat aku selalu disisi mu.
Setia hingga penyesalanku berakhir......
Tidak ada komentar:
Posting Komentar