( Ulama yang haq tidak dihiraukan ) Dari Sahl bin Saad as-Sa 'idi Ra.
ia berkata: Rasulullah Shallallahu 'Alaihi wa Sallam bersabda: "Ya
Allah! Jangan Engkau pertemukan akudan
mudah-mudahan kamu (sahabat) tidak bertemu dengan suatu zaman dikala
para ulama sudah tidak diikuti lagi, dan orang yang penyantun sudah
tidak dihiraukan lagi. Hati mereka seperti hati orang Ajam (pada
fasiqnya), lidah mereka seperti lidah orang Arab (pada fasihnya)." (HR.
Ahmad).
( Islam tinggal nama dan tulisannya saja )
Dari Ali bin Abi Thalib Ra. ia berkata: Telah bersabda Rasulullah
Shallallahu 'Alaihi wa Sallam.: "Sudah hampir tiba suatu zaman, kala itu
tidak ada lagi dari Islam kecuali hanya namanya, dan tidak ada dari
Al-Qur'an keeuali hanya tulisannya. Masjid-masjid mereka indah, tetapi
kosong dari hidayah. Ulama mereka adalah sejahat-jahat makhluk yang ada
di bawah kolong langit. Dari merekalah keluar fitnah, dan kepada mereka
fitnah itu akan kembali ." (HR. al-Baihaqi).
( Kemaksiatan Bertambah )
Dari Ali bin Abi Thalib Ra. dikatakannya, Rasulullah Shallallahu 'Alaihi
wa Sallam bersabda: "Apabila umatku telah melakukan limabelas perkara,
maka bala' pasti akan turun kepada mereka, yaitu:
1. Apabila harta negara hanya beredar pada orang orang tertentu
2. Apabila amanah dijadikan suatu sumber keuntungan
3. Zakat dijadikan hutang
4. Suami memperturutkan kemauan isteri
5. Anak durhaka terhadap ibunya
6. Sedangkan ia berbuat baik dengan temannya
7. Dia menjauhkan diri dari ayahnya
8. Suara-suara ditinggikan di dalam masjid
9. Yang menjadi ketua satu kaum adalah orang yang terhina di antara mereka
10. Seseorang dimuliakan karena ditakuti kejahatannya
11. Khamar (arak) sudah diminum di segenap tempat
12. Kain sutera banyak dipakai ( oleh kaum lelaki )
13. Para biduanita disanjung-sanjung
14. Musik banyak dimainkan
15. Generasi akhir umat ini melaknat (menyalahkan) generasi pertama
(sahabat) Maka ketika itu hendaklah mereka menanti angin merah atau
gempa bumi ataupun mereka akan diubah menjadi makhluk lain."
(HR.Tirmizi)
( Berbangga dengan kemegahan Masjid saja )
Dari Anas bin Malik Ra. bahwasanya Rasulullah Shallallahu 'Alaihi wa
Sallam bersabda: "Tidak terjadi hari qiamat sehingga umatku bermegah
-megahan dengan bangunan masjid." (HR. Abu Daud).
Keterangan Di antara tanda dekatnya hari qiamat ialah Umat Islam bangga
dan bermegah-megahan dengan bangunan masjidnya. Di antara mereka bangga
dan merasa megah dengan keistimewaan bangunannya. Perhatian mereka hanya
kepada keindahan masjid saja, tidak kepada pengisian masjid dengan
ibadah dan shalat berjamaah.
( Banyaknya Ujian keimanan )
Dari Abu Hurairah Ra. bahwasanya Rasulullah Shallallahu 'Alaihi wa
Sallam bersabda: "Bersegeralah kamu beramal sebelum menemui fitnah
(ujian berat terhadap iman) seumpama malam yang sangat gelap. Seseorang
yang masih beriman di waktu pagi, kemudian di waktu sore dia sudah
menjadi kafir, atau (Syak Perawi Hadits) seseorang yang masih beriman di
waktu sore, kemudian pada keesokan harinya dia sudah menjadi kafir. Dia
telah menjual agamanya dengan sedikit harta benda dunia ", (HR.
Muslim).
Keterangan Hadits ini menerangkan kepada kita betapa dahsyat dan
hebatnya ujian terhadap iman seseorang di akhir zaman. Seseorang yang
beriman di waktu pagi, tiba-tiba dia menjadi kafir di waktu sore. Begitu
pula dengan seseorang yang masih beriman di waktu sore. Tiba-tiba besok
paginya telah menjadi kafir. Begitu cepat perubahan yang berlaku. Iman
yang begitu mahal boleh gugur di dalam godaan satu malam atau satu hari
saja, sehingga banyak orang yang menggadaikan imannya karena hanya
hendak mendapatkan sedikit harta benda dunia.
( Orang Beragama yang Benar terkucilkan )
Dari Anas Ra. berkata RasuJullah Shallallahu 'Alaihi wa Sallam
bersabda: ''Akan datang pada manusia suatu zaman saat itu orang yang
berpegang teguh (sabar) di an tara mereka kepada agamanya laksana orang
yang memegang bara api. (HR. Tirmidzi).
Keterangan Yang dimaksudkan di sini ialah zaman yang sang at menggugat
iman sehingga siapa saja yang hendak mengamalkan ajaran agamanya dia
pasti menghadapi kesulitan dan tantangan yang sangat hebat. Kalau dia
tidak bersungguh-sungguh, pasti agamanya akan terlepas dari
genggamannya. Ini disebabkan keadaan sekelilingnya tidak mendorong untuk
menunaikan kewajiban agamanya, bahkan apa yang ada di sekelilingnya
mendorong untuk berbuat kemaksiatan yang dapat meruntuhkan aqidah dan
keimanan atau paling kurang menyebabkan kefasikan.
( Menamakan indah pada barang2 maksiat )
Dari Abu Malik Al-Asy'ari Ra. katanya Rasulullah Shallallahu 'Alaihi
wa Sallam bersabda; "Sesungguhnya akan ada sebagian dari umatku yang
meminum khamar dan mereka menamakannya dengan nama yang lain. (Mereka
meminum) sambi! diiringi dengan alunan musik dan suara biduanita. Allah
Subhanahu wa Ta'ala akan menenggelamkan mereka ke dalam bumi (dengan
gempa) dan Allah Subhanahu wa Ta'ala akan mengubah mereka menjadi kera
atau babi." (HR. Ibnu Majah).
( Waktu terasa pendek )
Dari Anas bin Malik Ra. ia berkata: Rasulullah Shallallahu 'Alaihi
wa Sallam bersabda, "Tidak akan terjadi qiamat sehingga waktu terasa
pendek, maka setahun dirasakan seperti sebulan, sebulan dirasakan
seperti seminggu, seminggu dirasakan seperti sehari, sehari dirasakan
seperti satu jam serta satu jam dirasakan seperti satu kilatan api. " (
sebentar saja, hanya seperti kilatan api sekejap). (HR. Tirmizi).
( Aurat Dibuka massal, keharaman menjadi mode dan gaya )
Dari Abu Hurairah Ra. ia berkata: Rasulullah Shallallahu 'Alaihi wa
Sallam bersabda,. ''Ada dua golongan yang akan menjadi penghuni Neraka,
keduanya belum pemah aku lihat mereka. Pertama, golongan (penguasa) yang
mempunyai cambuk bagaikan ekor sapi yang digunakan untuk memukul orang.
Kedua, perempuan yang berpakaian tetapi telanjang, lenggang-lenggok
waktu berjalan, mengayun-ayunkan bahu. Kepala mereka (sanggul di atas
kepala mereka) bagaikan bonggol (ponok unta yang condong). Kedua
golongan ini tidak akan masuk sorga dan tidak akan dapat mencium bau
harumnya. Sesungguhnya bau harum sorga itu sudah tercium dari jarak
perjalanan yang sangat jauh, (HR. Muslim).
( Islam yang benar malah menjadi asing )
Dari Abu Hurairah Ra. Ia berkata: Bersabda Rasulullah Shallallahu
'Alaihi wa Sallam; "Islam mulai berkembang dalam keadaan asing. Dan ia
akan kembali asing pula. Maka beruntunglah orang-orang yang asing." (HR.
Muslim).
Keterangan Islam mulai tersebar di Mekkah dalam keadaan sangat
asing. Sangat sedikit penganut dan pendukungnya kalau dibandingkan
dengan penentangnya. Kemudian setelah itu Islam tersebar ke seluruh
pelosok dunia sehingga dianut oleh dua pertiga penduduk dunia. Kemudian
Islam kembali asing dan dirasa ganjil dari pandangan dunia, bahkan dari
pandangan orang Islam sendiri. Sebagian dari orang Islam merasa ganjil
dan aneh bila melihat orang Islam yang iltizam (komitmen) dengan Islam
dan mengamalkan tuntutan Islam yang sebenamya
( Meniru Yahudi dan Nasrani )
Dari Abu Sa'id Al-Khudri Ra. ia berkata: Bahwasanya Rasulullah
Shallallahu 'Alaihi wa Sallam bersabda: Kamu akan mengikuti jejak
langkah umat-umat sebelum kamu, sejengkal demi sejengkal, sehasta demi
sehasta, sehingga jikalau mereka masuk ke lobang biawakpun kamu akan
mengikuti mereka". Sahabat bertanya. "Ya Rasulullah! Apakah Yahudi dan
Nashrani yang Tuan maksudkan?" Nabi Shallallahu 'Alaihi wa Sallam
menjawab, "Siapa lagi?" (kalau bukan mereka). (HR. Muslim).
Keterangan Umat Islam akan mengikuti jejak langkah atau "cara hidup"
orang-orang Yahudi dan Nashrani, hingga dalam urusan yang kecil dan
yang remeh sekalipun. Contohnya, jikalau orang Yahudi dan Nashrani masuk
ke lobang biawak yang kotor dan sempit sekali pun, orang Islam akan
terus mengikuti mereka.
( Islam dikerubungi musuh-musuhnya )
Dari Tsauban Ra. berkata Rasulullah Shallallahu 'Alaihi wa Sallam
bersabda; "Hampir tiba suatu zaman di mana bangsa-bangsa dari seluruh
dunia akan datang mengerumuni kamu bagaikan orang-orang yang kelaparan
mengerumuni talam hidangan mereka". Maka salah seorang sahabat bertanya,
"Apakah karena kami sedikit pada hari itu?" Nabi Rasulullah Shallallahu
'Alaihi wa Sallam menjawab, "Bahkan kamu pada hari itu banyak sekali,
tetapi kamu umpama buih di waktu banjir, dan Allah akan mencabut rasa
gentar terhadap kamu dari hati musuh-musuh kamu, dan Allah akan
melemparkan ke dalam hati kamu penyakit 'wahan'. Seorang sahabat
bertanya: "Apakah 'wahan' itu, hai Rasulullah?". Rasulullah menjawab:
"Cinta dunia dan takut mati". (HR. Abu Daud).
Dari Bosnia, Suriah, Palestina, bila mau dicatat seluruh Umat Islam
diperangi secara fisik, kemudian ada lagi perang pemikiran yang melanda
umat Islam tanpa disadari pemeluknya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar